Saya Rosul Farid dari dulu tidak terikat jodoh dengan ummu saidah santriwati saya, dari awal sampai sekarang jika Ummu Saidah (Ida) melamar, mengkhitbah atau tunangan dengan saya Rosul Farid maka dengan jelas dan lantang saya tolak karena pernah berpacaran 3 orang sekaligus kata M. Rizal T. (Putra Mbak Roj) dan suka buka aurat lewat pengajian sungguh keterlaluan, desas desus juga langganan berzina dengan banyak pria gak karuan walau menikah sampai berani membayar. Hal ini saya tulis karena terus teringat kasus 2009 waktu saya bertamu ke rumah Ummu Saidah santriwati saya dengan adik saya atin untuk mengantar pengantin adik saya itu sekaligus mengaku kalau SMS cuma menghibur dan bertanya ada apa sebenarnya sampai ramai jalanan penuh anak SMA di depan rumah dan di jalan raya sekitar pasar telkom sampai tumapel. Bukti saya tolak ida yaitu membuat undangan pernikahan untuk dia sambil tidak kalap ataupun menangis sedikitpun.
Juga saya menolak Melati putri Bapak Sampurna Jalan Masjid Barat walau melamar saya, mentunangan atau mengkhitbahi saya. Pernah dulu melamar saya lewat ke Mas Faiz (Kakak saya pemilik Intro Komputer) dan Mas Faiz menolaknya sekaligus saya mendengarnya dan saya terima masalah itu. Melati itu orangnya suka ciuman dengan pria bukan jodohnya dan suka pacaran juga cuma tidak parah seperti ida.
Saya juga menolak terang-terangan depan matanya yaitu Mbak indah binti Main Jalan Masjid Barat untuk menikah dengan saya karena masih SD, eh ternyata setelah saya jadi rosul dan khalifah saya dikencingi lewat roh kata dunia roh dan memang berbau pesing dan terasa ada terkena air, termasuk diludahi. Eh malah ikutan itu Maryam binti Dimyati wanita madura mengencingi saya sebelumnya meludahi rambut saya, dulu pernah melamar saya di kampus MIPA Brawijaya untuk menikah dan saya tidak bisa karena masih studi kuliah menuntut ilmu untuk kemandirian saya.
Juga saya menolak Wahyu Wenangsih binti Sugeng jalan ketindan Lawang karena alasan ingin kuliah 2003 dan tidak kanten ditinggal menikah duluan karena saya belum kuliah 2004, walau akhirnya usaha dan doa masuk Universitas Brawijaya tahun 2005 D3 TKJ MIPA dengan IPK 2.79 Semester VIII Lengkap dan rutin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar